Susahnya untuk mengungkapkan rasa hati. Karena sebenarnya kita itu hanya manusia, yang kadang-kadang ego kita melibihi rasa kemanusian kita yang menyebabkan kita susah mengungkapkan rasa hati kita. Melihat orang-orang yang bisa melebihi kita, rasa iri kita mulai naik ke otak dan mempertentangkan hati kita dengan logika yang super kompleks, perdebatan itupun akan menjadi penentu jalan mana yang kita pilih.
Terkadang akibat pertempuran itu, hati kecil ini merasa sedih karena tak mampu menahan perasaan ini lagi( "And i can't fight this feeling anymore.....") dan ini rasa hati kecil ku :
Sebenarnya ketika gua bilang salah satu teman alasan kenapa dia putus sama -acarnya karena tampangnya atau kelakuaanyaa, tapi dia membalas 'mendingan gue daripada gak punya pacar, kalau yang mau pacaran ama lu paling orang rabun..' gua senyum kecil, dengan berkata di hati " Ya, Tuhan hari ini ku telah membuat kesahan yang besar, Ya tuhan maafkan atas tingkah lakumu, jadi inikah yang disebut 'lidah lebih tajam daripada pisau' mungkin untuk membuat diri ini tetap bertahan adalah untuk tidak pernah mengatai orang lain lagi" dengan mencoba menahan tangisan yang begitu deras.
